JEMBER, Pelitaonline.co – Sedikitnya, 35 relawan yang masuk tim wash PMI melakukan bersih-bersih di ratusan rumah di Bumi Mangli Permai (BMP) akibat terdampak Banjir yang terjadi Minggu 9 Januari kemaren.
Kegiatan itu dilakukan bersama relawan lain dan warga setempat. Selain di perumahan BPM, banjir juga melanda di Perumahan Mangli Residence (PMR) ratusan rumah pun rusak dan kotor dengan material lumpur.
“Di perumahan Mangli Residen juga terdampak banjir dan tidak sedikit rumah yang rusak serta kemasukan material,” kata ketua PMI Kabupaten Jember H EA Zaenal Marzuki SH MH, Selasa (11/1/2022).
Oleh karena itu, kata Zaenal, selain tim Wash PMI juga mengirim, dua armada R4 dan 1 unit R3, dua alat sedot sumur serta dua mesin semprot material lumpur di Perumahan BMP yang terdampak paling parah.
“Untuk penyedotan sumur, kita koordinasi dulu dengan RW setempat, karena tidak semua ada sumurnya. Fokus kita hari ini memang bersih-bersih rumah, kalau kemaren kan jalan,” ujarnya.
Diketahui lanjut Zaenal, rumah -rumah korban banjir di perumahan BMP dan Perumahan Mangli Residence banyak yang kemasukan lumpur yang dibawa air banjir.
“Ada pula, beberapa rumah yang terendam air bercampur lumpur sampai 2 meteran, sehingga perlu dilakukan penyemprotan menyeluruh agar bersih dari lumpur,” lanjutnya.
Elvana Kusdijanto, Kabid Pelayanan Markas PMI Kabupaten Jember mengungkapkan hasil dari Assessment yang dibutuhkan korban banjir di Perum BMP memang pembersihan sisa-sisa banjir.
“Tim wash memang fokus membersihkan rumah-rumah yang terdampak banjir. Kalau dilakukan manual butuh waktu lama, dengan dibantu tim wash pembersihan jauh lebih cepat, termasuk pengurasan sumur,” ungkapnya.
Diketahui, warga perumahan BMP, terlihat sangat senang dengan kehadiran Tim Wash dari PMI Jember tersebut. Hal itu dikatakan salah satu perwakilan warga Hadi Sumarsono.
“Warga kami senang sekali adanya tim wash PMI, dengan peralatan PMI proses pembersihan lebih cepat dan lebih bersih,” Tandas Hadi. (Awi/Yud)