JEMBER, Pelitaonline.co – Pastikan malam Tahun Baru 2025 aman, Kapolres Jember AKBP Bayu Pratama Gubunagi bersama beberapa anggota memantau dan monitoring Desa Paseban Kecamatan Kencong.
Diketahui, Desa Paseban sambut malam tahun baru dengan menggelar Sholawatan dan Doa bersama di pantai Paseban yang berada di wilayah dusun Bulurejo yang dihadiri ribuan masyarakat Paseban.
Monitoring pengamanan tersebut, bertujuan untuk memastikan tidak ada nya gangguan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di malam pergantian tahun.
Kapolres yang akrab dengan sapaan Bayu ini berpesan, agar masyarakat Desa Paseban dalam merayakan tahun baru untuk selalu mendukung, bekerjasama dengan pihak TNI dan Polri serta Pemerintah Desa dalam menjaga situasi keamanan.
“Saya ucapkan selamat Tahun Baru 2025, kepada masyarakat Kabupaten Jember, khusunya masyarakat Paseban,” kata Bayu di sela-sela kunjungannya di rumah Kades Paseban Satupan, Selasa (31/12/2024) malam.
Monitoring tambah Bayu, bukan hanya di lakukan di desa Paseban, tetapi Kapolres juga melakukan pengecekan ke semua wilayah di Kabupaten Jember, untuk memberi jaminan keamanan kepada masyarakat yang merayakan malam Tahun baru.
“Untuk di Kabupaten Jember, ada 27 titik, baik itu di pusat keramaian seperti alun alun, tempat pembelanjaan dan kawasan Wisata. Insyaalloh, malam pergantian tahun 2024 ke 2025 ini bisa terlaksana dengan baik dan aman,” bebernya.
Sementara, Kepala Desa Paseban Satupan mengucapkan terima kasih atas kunjungan Kapolres ke Desa nya dan mengajak masyarakat untuk menciptakan suasana yang aman, damai dan kondusif.
“Mari kita jaga keamanan, khususnya di wilayah desa Paseban, jaga kekompakan dan selalu koordinasi dengan aparat keamanan baik TNI maupun Polri, selamat Tahun Baru 2025,” tandasnya.
Pada kesempatan itu, Satupan juga menyampaikan beberapa program kerja Pemerintah Desa (Pemdes) Paseban di tahun 2025, diantaranya pemberian bantuan honor guru ngaji sebesar 1 juta per orang.
Tak hanya itu, Satupan juga akan menggratiskan biaya SPP anak-anak Taman Pendidikan Qur’an (TPQ) yang berada di wilayah Desa Paseban sebesar Rp5000 per anak.
“Semua pembiayaan itu, ditanggung oleh Pemdes Paseban. Program ini sebagai penyemangat belajar untuk anak anak, terutama pendidikan agama. Sebab, anak adalah cikal bakal penerus bangsa dan negara,” Tandasnya.
Pewarta : Zainul. A
Editor : Wahyudiono
